Demam Berdarah Renggut Korban Warga Tuban


Berta Tuban - Meski sudah memasuki musim kemarau, penyakit demam berdarah masih juga menyerang warga di wilayah Kabupaten Tuban. Belasan warga di Tuban terserang penyakit Demam Berdarah (DB) dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Data yang dihimpun wartawan, sejak bulan Juli sampai Agustus 2014 sudah ada sekitar 14 warga dari berbagai daerah di Tuban yang terserang penyakit Demam Berdarah (DB). Satu diantara penderita serangan DB tersebut meninggal dunia saat perawatan.

"Sejak bulan Juli ada empat belas pasien DB dengan kondisi bervariasi. Satu diantaranya kritis dan akhirnya meninggal dunia," jelas Siswanto, Selaku Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tuban, Sabtu (23/08/2014).

Hingga saat ini, masih ada beberapa pasien yang menjalani perawatan di RSUD Tuban karena sakit akibat gigitan nyamuk tersebut. Sebagian besar dari para penderita penyakit Demam Berdarah (DB) tersebut merupakan anak-anak.

"Seluruh pasien yang masuk dengan gejala DB langsung dilakukan uji lab. Jika positif tentu penanganan lanjutan oleh petugas medis melakukan antisipasi agar trombositnya tidak drop, kemudian mengembalikanya ke kondisi normal," lanjut Siswanto.

Sementara itu, untuk menanggulangi penyebaran penyakit Demam Berdarah (DB) di tingkat masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban akan melakukan pencegahan dengan melaksanakan program Foging di pemukiman warga. Khususnya daerah yang rawan akan serangan DB.

"Kami akan melakukan foging di beberapa titik rawan, karena bulan lalu ada yang meninggal akibat DB. Seperti di Kelurahan Sukolilo akan kami foging dan berikan sosialisasi di sana," kata Saiful Hadi, Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Tuban.

Saiful menjelaskan, meski saat ini bukan musim penghujan yang berati tidak banyak genangan air liar yang dapat digunakan nyamuk berkembang biak (Bersarang), namun daerah perkotaan dan pemukiman padat penduduk tetap cukup rawan demam berdarah.

"Daerah padat penduduk akan menjadi fokus kami melakukan foging. Jangan dikira musim kemarau tidak ada nyamuk demam berdarah, genangan kecil yang tidak kita sadari seperti fas bunga bisa saja menjadi sarang nyamuk," pungkasnya. [mut/but]

0 komentar:

Posting Komentar