Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tuban Latih Warga


Berita Tuban - Untuk mencari para relawan bencana alam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban menggelar pelatihan terkait penanggulangan bencana terhadap warga masyarakat dari berbagai unsur, Rabu (04/06/2014).

Dalam pelatihan tersebut sedikitnya diikuti seratus lebih peserta dari berbagai unsur kalangan masyarakat dari masing-masing kecamatan yang ada di wilayah Tuban, termasuk juga diikuti oleh perwakilan wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Tuban.

"Persertanya mulai dari unsur pers, mahasiswa, pramuka dan juga perwakilan dari 20 kecamatan. Pelatihan ini kami laksanakan selama dua hari," terang Joko Ludiono, selaku Kepada BPBD Kabupaten Tuban.

Adapun untuk materi yang diberikan kepada para calon relawan bencana di Tuban itu mulai dari latihan dasar Search and Rescue (SAR), penyiapan dapur umum dan pemenuhan gizi korban bencana, sistem penanggulangan bencana, peran BPBD dalam penanggulangan bencana, dan juga akan dilakukan bhakti relawan di hari terakhir.

"Yang tak kalah pentingnya, mereka juga diberikan pelatihan teknik-teknik identifikasi untuk penyelamatan dan pertolongan korban bencana. Mereka supaya bisa menjadi pioner di wilayah masing-masing," lanjut Joko, saat di pantai Mangrove Center Tuban, Desa Jenu, Kecamatan Jenu, Tuban yang menjadi tempat pelatihan itu.

Sementara itu, Joko Ludiono menegaskan jika wilayah Kabupaten Tuban merupakan daerah yang memiliki potensi tingkat bencana yang cukup besar. Karena adanya sungai Bengawan Solo dan juga pantai yang sering terjadi bencana.

"Tuban memang memiliki potensi bencana nomer tiga di Jatim. Makanya ini perlu kita lakukan pelatihan sepeti ini. Jadinya kalau ada bencana relawan benar-benar siap untuk melakukan penanganan," pungkasnya. [mut/but]

0 komentar:

Posting Komentar