Berita Tuban - Seorang pemuda yang diduga dalam kondisi mabuk babak belur setelah menjadi bulan-bulanan puluhan warga Kelurahan Kingking, Kecamatan Kota Tuban, Senin (29/12/2014) malam.
Pemuda yang mengaku bernama Sunarto (22), yang juga warga kelurahan tersebut dihajar massa lantaran ketahuan mencuri burung milik salah satu warga.
Meski sempat berusaha kabur namun Sunarto berhasil ditangkap warga dan dibawa ke Polsek Kota Tuban setelah babak belur.
Pantauan wartawan di lapangan, penangkapan pemuda yang diduga dalam kondisi mabuk tersebut berawal saat pelaku berjalan-jalan pemukiman warga kelurahan tersebut. Saat berjalan dalam kondisi sempoyongan Sunarto mengambil burung milik Farkhun, warga kelurahan setempat.
Mengetahui pelaku mencuri burung yang ada di teras rumah korban, salah satu warga yang kebetulan melintas langsung beteriak kalau ada maling. Sontak sejumlah pemuda dan juga warga yang belum tidak berramai-ramai mengejar pelaku yang berusaha lari. "Saat dikejar pelaku meninggalkan burung yang dicuri. Dan akhirnya dia tertangkap," ujar Putra, salah satu warga setempat.
Setelah tertangkap warga yang sudah kesal dengan pelaku yang diduga sering melakukan pencurian burung di kawasan pemukiman itu tanpa diberi aba-aba langsung menghajar pelaku. Kemudian Sunarto langsung dikeler puluhan warga sambil terus dihajar untuk dibawa ke Polsek Kota Tuban.
"Mungkin dia sudah sering mencuri, soalnya sering ada warga kemalingan. Biasa kalau jalan di kampung dia itu seperti orang mabuk," lanjut warga lainnya.
Sejumlah warga yang merasa kesal dengan pelaku pencurian tersebut terus berusaha mengejar pelaku sampai dengan kantor polisi. Puluhan warga berkumpul di depan Mapolsek Kota Tuban untuk menghajar pelaku yang sudah kondisi babak belur bersimbah darah dengan luka di bagian kepala.
Petugas dari Polsek Kota Tuban langsung mengamankan pelaku dari amukan massa yang kesal dengan ulah pemuda bertato tersebut. Petugas masih melakukan penyelidikan lebih terkait kasus itu dan membawa pelaku ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.[mut/ted]
0 komentar:
Posting Komentar