1 RT Keracunan Berkat di Soko Tuban


Berita Tuban - Delapan orang Warga Desa Prambontergayang, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban terpaksa harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Minggu (01/06/2014). Mereka diduga keracunan makanan dari syukuran kematian dirumah Lasimin (50). Kamis malam kemarin.

Salah seorang korban keracunan, Siti Aisyah
(25) Warga setempat mengatakan, saat ia usai makan makanan (berkat,red) dari hasil syukuran 1000 hari meninggalnya salah seorang keluarga dari Lasimin. Setelah itu, pada Jumat (30/05) siang merasa mual dan pening, serta saat buang air besar mencret.

"Mulai terasa mual dan pening pada hari Jumat siang dan langsung dibawa ke dokter setempat tapi masih mual," ungkapnya.

Menurutnya, warga satu RT sekitar 20 orang yang diundang syukuran tersebut mengalami keracunan semua. Namun, yang harus mendapat perawatan hanya delapan orang. Saat itu ia makan mie yang ada diberkat. "Mungkin dari air sumur yang digunakan untuk memasak," ungkapnya sambil terbaring lemas.

Delapan orang korban itu kini masih menjalani perawatan di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Bojonegoro. Dari delapan orang korban, tiga diantaranya harus menjalani rawat inap. Sedangkan lainnya hanya dilakukan rawat jalan.

Humas RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Dr Thomas Djaja mengatakan, tiga orang yang masih dirawat inap itu karena kondisinya lemah. Sebab, lanjut dia, cairan yang ada didalam tubuh korban berkurang. "Ketiganya kekurangan cairan dalam tubuh, jika tetap dibiarkan bisa drop hingga meninggal dunia" ungkapnya.

Seperti diketahui, delapan orang yang saat ini dirawat tersebut yakni, Siti Aisyah, (25), Kasipah (50), Jaminten (60), Rizal Nanda (9), M. Afif (8), Ana (46), Niam (40), Siti Nur Wijayanti (29).[uuk/kun]

0 komentar:

Posting Komentar