Polres Tuban Bongkar Onderdil Massal


Berita Tuban - Halaman belakang Polres Tuban yang berada di jalan Dr Wahidih Sudirohusodo, Kota Tuban mendadak ramai, Rabu (07/01/2015). Ada puluhan orang mekanik melakukan aktivitas bongkar pasang onderdil kendaraan sepeda motor.

Mereka adalah sejumlah pemuda maupun orang tua yang akan mengambil sepeda motor yang ditahan pihak Sat Lantas Polres Tuban saat malam tahun baru 2015 kemarin. Pasal sepeda motor mereka tertangkap menggunakan knalpot brong yang digunakan untuk konvoi pada malam tahun baru.

"Kendaraan sepeda motor yang kita amankan malam tahun baru adalah yang menggunakan knalpot brong. Dan hari ini para pemiliknya baru boleh untuk mengambil sepeda motor mereka masing-masing," ujar AKP Muhammad Faqih, Kasat Lantas Polres Tuban.

Puluhan warga yang motornya ditahan lantaran menggunakan knalpot brong nampak mulai ramai mendatangi Polres Tuban sejak pagi hari. Mereka tampak membawa peralatan sepeda motor dan juga kelengkapan onderdil sepeda motornya.

"Mereka harus mengganti knalpot brong dengan knalpot aslinya. Setelah kondisi sepeda motor lengkap sesuai standar maka baru boleh keluar dari Polres," lanjut Kasat Lantas.

Pada malam tahun baru 2015 kemarin petugas Polres Tuban berhasil mengamankan sebanyak 111 sepeda motor yang melakukan pelanggaran. Yakni mulai dengan menggunakan knalpot brong, menggunakan ban kecil, serta tidak membawa kelengkapan surat-suratnya.

"Untuk knalpot brong dan juga ban kecil yang tidak standar kita amankan di Polres Tuban. Sebagian sepeda yang diambil tersebut sudah ada yang selesai sidang dan sebagian baru akan sidang dengan menukar barang bukti tilang," ungkapnya.

Pada hari pertama pengambilan sepeda motor knalpot brong tersebut baru sebagian sepeda motor yang telah diambil oleh pemiliknya. Sedangkan sebagian besar masih berada di halaman belakang Polres Tuban lantaran belum diambil oleh pemiliknya.

"Kita melakukan pengawasan yang ketat supaya mereka tidak asal-asalan dalam memasang perlengkapan sepeda motornya. Kalau ada yang datang dan tidak membawa kelengkapan kita minta untuk kembali besuk dengan membawa kelengkapan kendaraan yang standar," pungkasnya. [mut/but]

0 komentar:

Posting Komentar