Berita Tuban - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Daerah (Pemilu) 2014 yang akan berlangsung seminggu lagi kaos yang bertuliskan GOLPUT (golongan putih) alias tidak mencoblos justru banyak diminati dan telah menyebar luas di wilayah Kabupaten Tuban.
Hal tersebut membuat penjual dari kaos GOLPUT untung banyak, pasalnya mereka kebanjiran pesanan dari sejumlah warga berbagai kalangan. Selama seminggu penjual yang hanya sesuai pesanan itu bisa menjual sebanyak antara 100 kaos.
"Kalau ramainya warga yang pesan kaos ini sudah sekitar dua minggu lebih. Rata-rata setiap minggu hampir seratus kaos," terang Edi Purnomo (26), warga Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Tuban yang menjual kaos tersebut.
Menurut Edi, banyaknya pesanan kaos GOLPUT tersebut berawal saat dirinya mendapatkan kaos tersebut dari seorang temannya. Kemudian kaos itu dipakai dan ternyata banyak warga dari berbagai kalangan pemuda yang minat dengan kaos dengan warna hitam itu.
"Awalnya saya beli dari teman, kemudian kok banyak teman-teman yang minat. Akhirnya saya pesan banyak untuk saya jual lagi, tapi tetap sesuai dengan pesanan," lanjut pemuda tersebut.
Edi mengaku, selama sekitar dua minggu ini banyak warga yang sudah memesan kaos yang bertuliskan "Aku berfikir maka aku GOLPUT" itu dari berbagai daerah tidak hanya dari Tuban saja. Pesanan kaos itu juga sudah datang dari luar jawa.
"Sudah ada teman yang dari Kalimantan juga pesan. Saya hanya jualan mencari untung, tidak ada niat yang lain, yang penting kaos saya laris," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pembeli kaos GOLPUT itu mengaku suka dengan desain kaos yang memiliki warna hitam itu. "Suka sama modelnya, makanya ini saya beli. Selain itu bordirnya juga kuat jadinya saya suka," terang Mutaqin, setelah membeli kaos itu. [mut/but]
0 komentar:
Posting Komentar