Truck Terguling ke Peceren Pantura Tuban

Berita Tuban - Sebuah truk tronton terguling dan masuk selokan di jalur pantura Tuban, tepatnya di tanjakan Kepet, jalan Tuban-Surabaya, Desa Tunah, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Kamis (05/06/2014).

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut lantaran saat kejadian jalan kondisi sepi. Diduga truk tronton itu terguling lantaran tidak kuat naik tanjakan Kepet yang ada di jalur Pantura Tuban itu lantaran diduga kelebihan muatan.

Dari sejumlah informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, kejadian kecelakaan tunggal tersebut berawal saat truk tronton nopol S 9907 US yang mengangkut baut besi itu melaju dari arah Surabaya menuju Tuban.

Namun saat sampai di tanjakan Kepet itu, truk yang bermuatan puluhan ton baut besi itu tidak kuat untuk naik. Sehingga truk mundur dan oleng ke kiri hingga masuk ke selokan saluran air di tepii jalan itu yang memiliki kedalaman sekitar dua meter. 

"Beruntung mundurnya ke kiri dan langsung masuk saluran air ini. Kalau tidak masuk saluran air ini pasti lebih parah, belum lagi kalau di belakangnya ada kendaraan lain," ujar Tukin (29), salah satu warga yang berada di lokasi kejadian kecelakaan itu.

Akibat tak kuat naik tanjakan itu, ban belakang truk tronton itu masuk ke dalam saluran air dan kondisi kendaraan itu terguling. Sedangkan untuk puluhan ton buatan dari truk tersebut berserakan di area pemakaman di sebelah truk apes itu terguling.

"Jalan disini memang rawan truk tidak kuat naik. Sudah sering terjadi kecelakaan truk mundur dan masuk kuburan itu, apalagi kalau truknya sudah tua dan kelebihan muatan," lanjut Wanto, yang sering lewat di jalur tersebut.

Sementara itu, tidak ada petugas kepolisian yang berada di lokasi kejadian kecelakaan tersebut. Untuk mengevakuasi kendaraan truk tronton itu membutuhkan waktu yang lama lantaran harus menurunkan semau muatan yang ada di dalam truk itu.

Pantuan wartawan di lapangan, sejumlah warga nampak menurunkan baut besi dari dalam kendaraan yang terguling tersebut sebelum truk ditarik dari dalam selokan itu. Karena evakuasi hanya dengan cara manual sehingga butuh waktu yang lama untuk evakuasi kendaraan itu.[mut/but]