Berita Tuban - Setelah menerima semua laporan Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) dari masing-masing Partai Politik (Parpol), petugas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tuban telah melakukan pemeriksaan sementara dari pelaporan RKDK tersebut, Senin (03/03/2014).
Dari hasil pemeriksaan yang baru bersifat sementara itu, petugas KPUD Tuban telah menemukan banyak kekurangan dari pelaporan dana kampanye itu. Sehingga kemungkinan banyak laporan RKDK dari Parpol yang akan dikembalikan setelah pemeriksaan selesai.
"Untuk pengecekan menyeluruh memang belum kita lakukan. Namun setelah kita cek sekilas masih banyak kekurangan yang harus dilengkapi oleh para Parpol," terang Wasis Susilo, Divisi Kampanye KPUD Tuban, saat dikonfirmasi terkait laporan RKDK itu.
Dari pemeriksaan awal pelaporan dana kampanye tahap dua itu, rata-rata Parpol peserta Pemilu 2014 ini masih kekurangan dalam karena laporan Rekening Khusus itu di jadikan satu. Seharusnya dalam pelaporannya harus dipisahkan menjadi tiga bendel sesuai dengan petunjuknya.
"Seharusnya untuk pelaporan di pisah menjadi tiga bendel, yakni laporan sumbangan dana kampanye periode dua Parpol, laporan RKDK Parpol dan laporan dana awal kampanye Parpol. Nah ini banyak dijadikan satu semua, padahal seharusnya di pisah dan sudah berkali-kali kita beritahukan kepada parpol," lanjut Wasis.
Wasis menambahkan, dari pemeriksaan sementara itu juga masih banyak form DK 1-DK 13 yang kosong atau tidak menyerahkan. Mereka sebagian Parpol tidak menyampaikan laporan pemasukan maupun pengeluaran untuk dana kampanye.
"Masih ada juga Parpol yang hingga saat ini tidak menyampaikan pengeluaran maupun pemasukan dana kampanye. Padahal, kampanye sudah berjalan hingga berbulan-bulan, ini kan aneh. Makanya kami selalu membuka ruang konsultasi untuk Parpol yang masih kebingungan untuk mengisi laporan itu," pungkasnya. [mut/but]
0 komentar:
Posting Komentar