Berita Tuban - Sebuah truk gandeng pengangkut mie instan menabrak pohon besar dan juga warung milik warga yang berada di tepi jalan Tuban-Semarang, tepatnya Desa Pabean, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan tersebut karena warung dalam keadaan tutup. Namun akibat kecelakaan itu gandengan dari truk itu terguling dan masuk sungai beserta dengan ribuan dus mie instan yang diangkutnya, Minggu (08/06/2014).
Dari informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, kecelakaan tunggal tersebut berawal saat truk gandang nopol G 1922 EF yang mengangkut mie instan itu berjalan dari arah Tuban menuju Semarang melewati jalur pantura Tuban itu.
Namun setelah melewati pasar Tambakboyo yang jalannya lebar diduga pengemudi truk gandeng kurang memperhatikan kondisi jalan di depannya. Pasalnya saat sampai jembatan yang menyempit, truk itu langsung menabrak pembatas jembatan kemudian menabrak pohon dan warung.
"Saya dengan ada suara benturan yang keras itu langsung keluar rumah, kemudian melihat truk itu sudah menabrak warung dan yang gandengannya terguling," ujar Sayeh, Kepada Desa (Kades) Pabean, Kecamatan Tambakboyo, Tuban.
Meski menabrak warung dan juga pohon besar di tepi jalan tidak ada korban jiwa maupun korban luka. Pasalnya warung kopi milik Pak No (50), yang ada di tepi jalan tersebut dalam kondisi tutup dan pemiliknya sedang jalan-jalan.
"Kalau misalkan buka pasti banyak korbannya, termasuk saya. Biasanya pasti banyak yang nongkrong di warung ini, apalagi di bawah pohon itu," lanjut Kades saat di lokasi kecelakaan itu.
Sementara itu, kondisi bangkai truk yang terguling masih berada di lokasi kejadian beserta dengan muatan mie instan yang berhasil diselamatkan. Adapun untuk kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah karena banyak kerusakan meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.[mut/kun]
0 komentar:
Posting Komentar