Berita Tuban - Petugas kepolisian dari jajaran Sat Reskrim Polres Tuban berhasil melakukan penangkapan terhadap seorang jaringan pelaku pencurian sepeda motor luar kota yang biasa beraksi di wilayah Kabupaten Tuban, Senin (22/09/2014).
Dalam pengungkapan kasus curanmor yang sudah sangat marak itu petugas berhasil menangkap dua orang. Yang mana satu pelaku merupakan pencuri dan seorang lainnya merupakan penadah dalam kasus pencurian itu.
Data yang berhasil dihimpun wartawan, dua pelaku komplotan Curanmor antar kota tersebut adalah Ahmad Arifin (25), warga Desa Lodan Wetan, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jateng yang merupakan eksekutor dalam pencurian.
Sedangkan untuk penadah barang curian yang juga berhasil ditangkap adalah Hidayat (38), seorang makelar sepeda motor asal Desa Sidirejo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Jateng. Kini keduanya telah mendekam disel tahanan Mapolres Tuban.
Penangkapan komplotan Curanmor tersebut berawal saat petugas pelaku Arifin telah melakukan pencurian sepeda motor di kawasan tegalan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Kemudian petugas dari Sat Reskrim Polres Tuban yang melakukan penyelidikan dan mengetahui identitas pelaku.
"Anggota yang melakukan penyelidikan berhasil menangkap pelaku curanmor yang bernama Arifin saat dia kabur di Surabaya. Kemudian diamankan dilakukan pengembangan," terang AKBP Ucu Kuspriyadi, Kapolres Tuban saat menggelar Press Release.
Dalam pengembangan atas tertangkapnya Arifin, kemudian petugas berhasil membekuk Hidayat, yang merupakan penadah hasil curian sepeda motor. Hidayat ditangkap di yang berada di wilayah Rembang, Jawa Tengah itu beserta barang bukti sepeda motor yang belum sempat dijual.
"Pelaku memang merupakan jaringan di wilayah Rembang dan diindikasi sudah beberapa kali melakukan pencurian di Tuban. Tiga pelaku lain masih dalam pengejaran," lanjut Kapolres Tuban.
Komplotan pencurian sepeda motor antara kota tersebut sedikitnya telah melakukan pencurian di sebanyak tujuh lokasi di Kabupaten Tuban. Kini petugas masih melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lainnya dan juga mengungkap kemungkinan masih ada TKP lainnya.[mut/ted]
0 komentar:
Posting Komentar