Jalan dari Grabagan Tuban Ke Bojonegoro Hancur dan Berlubang

Berita Tuban - Selama musim penghujan yang telah terjadi selama beberapa bulan terakhir ini membuat kondisi sejumlah ruas jalan yang berada di wilayah Kabupaten Tuban mengalami kerusakan yang parah dan kondisinya banyak berlubang.

Seperti halnya yang terjadi di jalur alternatif dari Tuban-Bojonegoro, tepatnya di sepanjang wilayah Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban. Sejumlah titik kondisinya berlubang dan aspalnya hancur akibat sering terendam air banjir dan seringnya terjadi hujan.

Kerusakan jalan alternatif menuju Kabupaten Bojonegoro tersebut mulai dari Desa Gesikan, Kecamatan Grabagan, Tuban hingga sampai wilayah sekitar kantor Kecamatan Grabagan. Rata-rata jalan bergelombang dan aspalnya mengelubang serta banyak yang berlubang.

"Kalau lewat jalan sini haru hati-hati mas, soalnya memang kondisinya banyak yang berlubang. Ini mulai rusak sejak musim penghujan," terang Mustofa (34), warga Kecamatan Grabagan, Tuban, Selasa (25/03/2014).

Kondisi jalan yang berlubang itu ada yang mencapai kedalaman hingga hampir setengah meter dengan panjang sekitar tiga meter. Hal tersebut sangat membahayakan bagi pengguna jalan yang belum biasa melewati jalan alternatif penghubung dua kabupaten tersebut.

"Kalau malam rawan kecelakaan mas, apalagi bukan orang sini. Beberapa hari yang lalu juga ada pengendara yang jatuh karena menghindari lubang," lanjutnya. 

Sejumlah warga sudah sering melakukan perbaikan secara swadaya dengan menambal jalan yang berlubang itu dengan menggunakan pedel. Tetapi saat hujan lebat kembali terjadi jalan kembali rusak saat ada kendaraan berat melewati jalan alternatif tersebut.

Sementara itu, dari pantauan wartawan di lapangan, selama musim penghujan ini, kondisi jalan yang rusak tersebut juga terjadi hampir menyuruh di jalur akses penghubung antar kecamatan. Seperti di sejumlah ruas jalan di wilayah Kecamatan Semanding yang menghubungkan dengan wilayah Kecamatan Plumpang.

"Kalau musim hujan ini banyak jalan rusak. Kemungkinan penyebabnya karena sering tergenang air," ujar Darto, salah satu karyawan Bank yang biasa keliling di wilayah Tuban. [mut/kun]